Banyak orang tua merasa khawatir dengan tulisan tangan anak mereka saat baru mulai belajar menulis, berharap agar mereka bisa menulis lebih rapi dan indah. Namun, menulis adalah keterampilan yang rumit yang membutuhkan koordinasi tinggi antara otot tangan dan otak. Menuntut anak segera menulis dengan baik bisa membuat mereka merasa enggan. Untuk membantu anak meningkatkan kemampuan menulisnya, beberapa latihan bisa diterapkan untuk meningkatkan kemampuan tersebut.Selain menggunakan alat bantu pegangan pena untuk melatih posisi pegangan yang benar, Anda juga dapat menggabungkannya dengan latihan berikut ini. (Gambar/sumber: Heho)
Teknik manipulasi tangan, memperkuat otot kecil
Melalui aktivitas sederhana, anak-anak dapat melatih otot tangan mereka, seperti dengan menggenggam sekumpulan koin dan secara perlahan mendorongnya dari telapak tangan ke ujung jari, atau meminta mereka menggunakan pensil untuk “memanjat” dari ujung ke pangkal pensil dan kembali lagi. Gerakan-gerakan kecil ini membantu melatih otot kecil dan membuat pegangan pensil lebih stabil. Aktivitas seperti bermain dengan tanah liat atau merobek dan menempelkan gambar juga merupakan cara yang baik untuk meningkatkan keterampilan motorik halus.
Latihan satu goresan, mulai dari yang dasar
Saat berlatih menulis, mulailah dari goresan dasar seperti garis vertikal, horizontal, dan kait. Setelah anak menguasai ini, lanjutkan secara bertahap ke goresan yang lebih rumit, dengan tingkat kesulitan yang bertambah secara bertahap untuk meningkatkan keterampilan menulis.
Metode sederhana ini tidak hanya membantu anak memperkuat otot tangan tetapi juga meningkatkan koordinasi antara otak dan tangan. Jika setelah latihan anak masih merasa kesulitan menulis atau tidak ada peningkatan yang jelas, mungkin diperlukan bantuan medis profesional.