img
:::

Download sekarang! Teknologi pencegah epidemi, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan mengeluarkan “Taiwan Social Distancing APP”

Download sekarang! Teknologi pencegah epidemi, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan mengeluarkan “Taiwan Social Distancing APP”

Berita Global untuk Penduduk Baru】/Editor Jessica May

Belakangan ini kasus infeksi karena kerumunan China Airlines, Hotel Novotel menyebabkan kasus dalam negeri meningkat, Pusat Komando Epidemi mengeluarkan “Taiwan Social Distancing APP”hanya dengan menyalakan Bluetooth kita dapat mengetahui apakah ada kontak dengan pasien yang positif, tetapi kedua belah pihak harus mendownload APP. Aplikasi ini diciptakan oleh Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan bekerja sama dengan Laboratorium AI Taiwan, menggunakan catatan kronologi pasien, pada bulan Mei akan di uji coba di Rumah Sakit Taoyuan.

Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan bekerja sama dengan Laboratorium AI Taiwan menciptakan “Taiwan Social Distancing APP”sudah berhasil diciptakan pada April 2020, tetapi dikarenakan masalah privasi belum dipublikasikan, Pusat Komando melakukan uji coba di Rumah Sakit Taoyuan pada bulan Mei, sekarang sudah dapat didownload di Android maupun ios.

Dengan teknologinya, “Taiwan Social Distancing APP”memanfaatkan kuat lemah sinyal Bluetooth di handphone untuk menghitung kronologi kontak, oleh karena itu Bluetooth harus menyala, notifikasi dan pengaturan lain, tetapi tidak perlu daftar atau mengisi data pribadi, dan juga tidak memerlukan fitur GPS; apabila pemilik handphone pernah kontak (missal dalam rumah sakit dalam jarak 2 meter kontak selama 1 menit dengan pasien positif), APP akan mengirim pemberitahuan, dan mengingatkan pemilik handphone untuk menghubungi Dinas Kesehatan. Pasien positif secara anonim, mengupload “ID acak”(ID ini diidentifikasi menggunakan teknologi ketat), berbagi kronologi kontak dan juga menjaga privasi diri.

Artikel lain: "Perihal Baru" dalam Keselamatan Kerja: Asuransi Kecelakaan Kerja Wajib dimiliki Bagi Semua Karyawan Termasuk WNA di Taiwan

Apabila ada orang yang menyalahgunakan aplikasi ini, dengan menyatakan diri sebagai pasien positif dan menyebabkan kepanikan sosial, akan ada upaya pencegahan. Saat pasien positif mengupload “ID acak”harus mengisi kode otentikasi yang dikeluarkan unit medis, apabila tidak memiliki kode otentikasi berarti bukan pasien positif, untuk menghindari pemberitahuan yang keliru. Pusat Komando juga mendorong staf medis, staf hotel pencegahan pandemi bandara dan tempat lain yang beresiko tinggi tertular untuk menggunakan aplikasi ini.

Artikel lain: Perhentian Kegiatan Masjid Taoyuan Karena Adanya Kasus COVID-19 Baru

Teknologi pencegah epidemi, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan mengeluarkan “Taiwan Social Distancing APP”. Gambar /  Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading