Guna mempromosikan budaya industri gula, pabrik Gula Qiaotou yang memiliki sejarah 123 tahun, mengadakan serangkaian acara mulai 21 September hingga 17 November 2024, mencakup kegiatan pertunjukan seni, permainan teka-teki, pameran budaya khusus Suzuki Fujisaburo, serta upacara pemberkatan Avalokiteshvara, yang mengundang masyarakat untuk berkunjung merasakan keindahan budaya dan sejarah di musim gugur ini.
Perusahaan Taiwan Sugar Corporation menyebutkan bahwa Pabrik Gula Qiaotou adalah pabrik gula modern pertama di Taiwan, menjadi saksi proses industrialisasi negara tersebut. Situs pabrik gula ini masih mempertahankan peninggalan bersejarah industri gula seperti pabrik pengolahan gula, kantor komunitas, dan rumah kayu bergaya Jepang, yang semuanya telah ditetapkan sebagai lanskap budaya kota. Untuk mempromosikan sejarah industri gula, kawasan ini bekerja sama dengan Morimachi di Prefektur Shizuoka, Jepang, menyelenggarakan "Pameran Budaya Suzuki Fujisaburo" yang memperkenalkan kontribusi Suzuki Fujisaburo terhadap industri gula Taiwan serta perjalanan menuju industrialisasi dari metode pengolahan gula tradisional.
Pabrik Gula Qiaotou milik Taiwan Sugar Corporation adalah pabrik gula mekanis modern pertama di Taiwan. Saat ini masih mempertahankan gaya industri aslinya dan telah ditetapkan sebagai lanskap budaya kota. (Gambar/sumber: Situs web Kementerian Ekonomi)
Permainan teka-teki "Qiaotang Amazing Mystery Hunt" akan berlangsung dari 18 Oktober hingga 17 November, dengan skenario permainan yang ditempatkan di bangunan-bangunan bersejarah di dalam kawasan tersebut. Peserta dapat mengeksplorasi sejarah pabrik gula melalui teka-teki ini, dan mereka yang berhasil menyelesaikan misi akan berkesempatan memenangkan kupon belanja di pusat pameran.
Puncak acara ini adalah "Pembukaan Pameran Budaya Suzuki Fujisaburo dan Upacara Pemberkatan Avalokiteshvara" pada 16 November. Pameran ini akan menampilkan sejarah industri gula Taiwan, kontribusi Suzuki, dan hubungannya dengan Avalokiteshvara. Tempat acara akan dihiasi dengan lonceng pemberkatan bergaya Jepang, lentera, dan gerbang torii. Selain itu, pengrajin tradisional seperti “Paman Lukisan Gula” dan “Paman Tiup Gula” akan diundang untuk menampilkan kerajinan rakyat tradisional, memungkinkan masyarakat untuk sepenuhnya merasakan pesona unik Qiaotang dalam upacara pemberkatan yang megah ini.
Patung Perunggu Hitam Avalokiteshvara (Guanyin) di Taman Qiaotang meniru patung Avalokiteshvara di Kuil Yakushi-ji di Nara, Jepang. Patung ini melambangkan perlindungan untuk memastikan kelancaran operasi pabrik dan keselamatan para pekerja. (Gambar/sumber: Situs web Kementerian Ekonomi)
Taiwan Sugar Corporation mengajak masyarakat untuk mendukung perlindungan lingkungan dengan menggunakan Jalur Merah MRT Kaohsiung ke Stasiun Pabrik Gula Qiaotou (R22A) dan berjalan kaki ke lokasi acara. Area ini juga menyediakan lahan parkir bagi mereka yang berkendara sendiri. Musim gugur ini, datanglah ke Qiaotang untuk menikmati tur budaya dan merasakan pesona industri gula yang berusia lebih dari satu abad.
