Dengan memburuknya situasi pandemi dalam negeri, Taiwan telah menaikkan standar kewaspadaan nasional menjadi tingkat ketiga. Ketua CDC, Chen Shizhong, mengungkapkan bahwa setiap hari akan diadakan rapat nasional perihal usaha pencegahan penularan. Rapat ini mendiskusikan situasi dan informasi terkait pencegahan penularan di setiap wilayah. Upaya ini dimaksudkan untuk menyetarakan usaha pencegahan penularan di setiap wilayah demi keamanan seluruh penduduk Taiwan. Selain itu, rapat ini juga bertujuan sebagai sarana pengumpulan informasi akurat terkait pandemi, pengamatan perkembangan keadaan dalam negeri, dan menyangkal informasi palsu.
Menurut Chen Shizhong, konferensi pers juga akan diselenggarakan setelah rapat tersebut selesai. Wakil Ketua CDC, Chen Zongyan, akan memberikan informasi akurat seputar pandemi dan menjawab pertanyaan dari perwakilan media massa. Konferensi pers ini diharapkan dapat menenangkan hati penduduk, serta meniadakan kepercayaan terhadap informasi palsu yang belakangan ini sering beredar di tengah masyarakat.
Upaya lain yang dilaksanakan demi memperkecil resiko penularan adalah implementasi standar kewaspadaan nasional tingkat tiga di tempat-tempat ramai, atau wilayah yang mengalami penambahan lebih dari 10 kasus tanpa sebab penularan yang jelas dalam sehari. Selain itu, semua penduduk diwajibkan memakai masker. Semua kegiatan dalam ruang tertutup dengan lebih dari 5 orang, atau kegiatan di ruang terbuka yang melibatkan lebih dari 10 orang harus dibatalkan. Sektor perekonomian dan tempat umum yang masih diizinkan beroperasi terbatas pada jasa pelayanan penting, sektor hukum, serta institusi medis dan pemerintahan. Selain itu, kegiatan belajar dan mengajar di sekolah dan universitas juga diberhentikan. Kebijakan ini diikuti dengan penutupan lingkungan sekolah dan kampus bagi masyarakat umum.