Pada suatu malam di bulan Juli tahun ini, sekelompok mahasiswi tiba-tiba menyerbu ke Kantor Polisi Jalan Ningxia Cabang Datong Kota Taipei, ternyata salah satu mahasiswi Indonesia kehilangan ponselnya, berharap polisi mau membantu dalam pencarian. Polisi pertama kali mengkonfirmasi kepada mahasiswa Indonesia model, tampilan dan fitur ponsel, serta tempat terakhir digunakan. Belakangan diketahui bahwa tampilan ponselnya sesuai dengan ponsel yang dikirim oleh masyarakat ke kantor polisi beberapa hari yang lalu, dan mahasiswi tersebut akhirnya berhasil mengambil ponsel tersebut dengan lancar.
Pelajar Indonesia berterima kasih kepada polisi atas bantuan mereka setelah mengambil kembali ponselnya.
(Sumber foto : Departemen Kepolisian Kota Taipei Cabang Datong)
Polisi mengatakan bahwa siswi Indonesia sepertinya meninggalkan ponselnya di kursi sebelah halte, dan banyak informasi kontak anggota keluarga dan guru di ponsel, sehingga siswi juga merasa cemas, dan akhirnya dia ditemani oleh teman-teman sekelasnya. Selanjutnya, dia pergi ke kantor polisi untuk meminta bantuan, dan polisi juga menanyakan secara detail tentang detail apa pun yang terkait dengan ponsel.
Polisi membantu siswi menemukan ponsel mereka.
(Sumber foto : Departemen Kepolisian Kota Taipei Cabang Datong)
Kemudian pihak kepolisian akhirnya menemukan ponsel siswi tersebut melalui rekannya yang pernah menerima kasus penemuan ponsel dengan casing Shinchan yang merupakan ponsel siswi tersebut. Setelah siswi mengambil ponselnya, para siswi di tempat kejadian bersorak gembira dan berterima kasih kepada polisi atas bantuannya.
Artikel lainnya : Survei Kebutuhan Hidup Imigran Baru Tahun 2023 Oleh Departemen Imigrasi Akan Dimulai