:::

Pemuda Tionghoa Indonesia Mengunjungi Taiwan Dalam Rangka Pertukaran Budaya Pemuda Taiwan dan Indonesia

141 pemuda Tionghoa perantauan dari Indonesia berpartisipasi dalam kelompok observasi Taiwan selama 14 hari.  (Sumber foto : Chien Hsin University of Science and Technology)
141 pemuda Tionghoa perantauan dari Indonesia berpartisipasi dalam kelompok observasi Taiwan selama 14 hari. (Sumber foto : Chien Hsin University of Science and Technology)

Chien Hsin University of Science and Technology, berlokasi di Taoyuan, akan menjadi tuan rumah Komite Luar Negeri China Luar Negeri 2023 Kelompok Observasi Pemuda Taiwan Luar Negeri, mengundang 141 pemuda Tionghoa perantauan dari Indonesia untuk berpartisipasi dalam Grup Pengamatan Taiwan selama 14 hari untuk meningkatkan pertukaran antara kaum muda dari Taiwan dan Indonesia, dan meningkatkan kerja sama.

Para pemuda perantauan di Indonesia mengunjungi berbagai tempat wisata sejarah dan meninggalkan kenangan manis.

(Sumber foto : Chien Hsin University of Science and Technology)

Anggota khusus Komite Urusan China Rantau mengatakan bahwa dalam pertukaran budaya ini, mereka juga akan mengunjungi politik, sains dan teknologi Taiwan, kreativitas budaya, dan sejarah alam. Selain itu juga belajar tentang ekonomi sosial Taiwan, konteks pembangunan, dan mengalami kebiasaan dan adat istiadat yang unik.

Pemuda perantauan di Indonesia berfoto bersama, menyaksikan antusiasme dan keramahan masyarakat Taiwan.

(Sumber foto : Chien Hsin University of Science and Technology)

Ketua rombongan observasi Taiwan itu juga mengungkapkan, setelah mengikuti kegiatan keliling Taiwan selama seminggu, ia mengetahui kemajuan Taiwan dan apa yang bisa dipelajari, ia yakin hal itu akan sangat membantu perkembangan visi internasional Indonesia ke depannya, khususnya setelah merasakan antusiasme masyarakat Taiwan, hal itu juga membenarkan hal yang sering dikatakan oleh orang-orang bahwa masyarakat Taiwan sangat ramah. Setelah acaranya selesai, mereka pun membuat janji pertemuan kembali di tahun depan.

Artikel lainnya : Kamp Kreasi dan Budidaya Lokal Multikultural untuk Anak-anak Imigran Baru

Berita Populer

回到頁首icon
Loading