1218.jpg)
[Jaringan Berita Global Imigran baru] Untuk menyediakan saluran konsultasi hukum yang lebih ramah dan nyaman bagi imigran baru, Biro Urusan Sosial Pemerintah Kota Kaohsiung, bersama dengan Biro Urusan Hukum, Layanan Masyarakat 1999 dari Lembaga Penelitian dan Masyarakat Hukum, akan memberikan layanan hukum gratis di Perhimpunan Imigran baru pada hari Sabtu terakhir setiap bulan. Sejak bulan Maret layanan konsultasi dengan harapan dapat membantu imigran baru menyelesaikan berbagai permasalahan dan sengketa hukum, sehingga dapat segera memperoleh bantuan dan perlindungan hak.
Imigran baru yang datang ke Taiwan sering tidak tahu apa yang harus dilakukan jika mereka menghadapi perselisihan, penipuan keuangan, masalah warisan, negosiasi hak asuh anak dan kecelakaan mobil karena perbedaan kondisi nasional, budaya dan bahasa, atau karena mereka tidak mengerti dengan hukum, atau bagaimana cara meminta bantuan yang mengakibatkan keterlambatan waktu proses atau mempengaruhi haknya sendiri, maka dibentuklah jasa konsultasi hukum secara khusus.
Mengambil contoh pengalaman imigran baru mencari bantuan di masa lalu, anak imigran baru A Miao yang masih di bawah umur dihasut oleh teman-temannya untuk mencuri, dan mereka dituduh mencuri. A Miao khawatir masa depan anaknya hancur karena melanggar hukum, dan dia juga khawatir tidak bisa menemani anaknya menghadapi gugatan karena keterbatasan pemahaman dan bahasa mandarin. Untungnya, dengan bantuan pekerja sosial untuk terhubung ke layanan konsultasi hukum gratis, dan bantuan pengacara sukarelawan dalam pembelaan gugatan, akhirnya mengupayakan sanksi dan penilaian yang menguntungkan bagi anak-anak di bawah umur, dan juga mengizinkan A Miao dan keluarga anak-anak untuk memahami pengetahuan dan tanggung jawab hukum yang relevan melalui kejadian ini, agar tidak dimanfaatkan dan ditipu oleh pihak lain di kemudian hari dan keliru menyentuh jaring hukum, ini menunjukkan pentingnya layanan konsultasi hukum kepada keluarga imigran baru.
Dinas Sosial Pemerintah Kota Kaohsiung menyatakan bahwa saat ini terdapat lebih dari 64.000 imigran baru di Kota Kaohsiung. Kaohsiung telah menjadi rumah kedua bagi teman-teman imigran baru. Untuk membantu imigran baru yang tinggal di Taiwan, Pemerintah Kota Kaohsiung membentuk "Asosiasi Imigran baru" pada November 2020. Yang telah berkomitmen untuk meningkatkan hak dan kepentingan imigran baru sejak didirikan. Layanan konsultasi hukum Asosiasi Imigran baru menerima pendaftaran dan buat janji waktu konsul melalui telepon, dan didampingi oleh seorang penerjemah untuk memberikan bantuan. Imigran baru dapat berbicara bahasa asal mereka selama konsultasi.
