Perhatian Untuk Para Wanita! “Stress”di Rumah Selama Epidemi Sebabkan Insomnia dan Siklus Menstruasi Tidak Teratur

Beberapa gelombang Covid-19 telah pecah di seluruh dunia, dan telah masuk dalam siklus penutupan dan pembukaan kembali sebuah negara atau kota. Banyak orang tinggal di rumah sejak awal epidemi. Banyak survei menemukan bahwa stres berpengaruh secara fisik, termasuk kelesuan, perubahan emosional, tidur terganggu, ditambah tekanan bekerja dan kelas di rumah, dan menghadapi ketidakpastian epidemi, banyak orang mengalami insomnia, siklus menstruasi wanita lebih terganggu lagi.

Ketika hidup dalam kekacauan karena epidemi, siklus menstruasi wanita juga terganggu. Foto/《shutterstock》

Para ahli percaya bahwa ada banyak faktor yang menyebabkan insomnia, salah satunya terkait dengan pekerjaan jarak jauh selama epidemi, yang menyebabkan aktivitas tidak sama seperti biasa, seperti tidak lagi bepergian, mengubah waktu makan, dan terus bekerja setelah makan malam hingga larut. Selain itu, batas antara kerja dan istirahat tidak jelas karena sepanjang hari berada di rumah, yang juga mempengaruhi persepsi otak.

Berita lainnya:  Peringatan bagi Seluruh Warga: Penyebaran Informasi Palsu Termasuk Pelanggaran Hukum, Sanksi Denda Capai 3 Juta NTD!

Angela Drake, seorang profesor kesehatan klinis di University of California, AS, mengingatkan bahwa ketika orang bekerja di rumah, mereka mungkin kurang berolahraga, dan mungkin lebih sedikit terkena sinar matahari. Olahraga yang cukup dan paparan sinar matahari dapat membantu orang mendapatkan tidur nyenyak. Ketika hidup berantakan karena tindakan pencegahan, wanita terutama merasa bahwa siklus menstruasi terganggu, termasuk waktu menstruasi yang terganggu, dan sindrom pramenstruasi (PMS) yang lebih parah 1 hingga 2 minggu sebelum menstruasi, termasuk sakit kepala, sakit perut, nyeri payudara dan lebih emosional.

Perhatian Untuk Para Wanita! “Stress”di Rumah Selama Epidemi Sebabkan Insomnia dan Siklus Menstruasi Tidak Teratur. Foto/《今周刊》

Berita lainnya:  “Sistem Pendataan SMS”Dapat Digunakan Pada MRT, Bus, Taxi

Para ahli mengingatkan bahwa selama masa epidemi yang disebutkan di atas, dampak stres pada tubuh harus lebih sering didiskusikan, sehingga semua orang tahu bahwa banyak orang mengalami proses ini bersama-sama. Pada saat bersamaan, dari sudut pandang lain, epidemi juga memberi kita kesempatan untuk memeriksa kembali apa yang dimaksud dengan "stres". Ketika menghadapi masalah di atas, kita harus memperhatikan peringatan dari tubuh, dan mencari cara untuk menjaga kesehatan emosional dan mental, cari bantuan profesional ketika dibutuhkan.