Perhatian! Walau Status Siaga Diturunkan Ke Level 2, Dokter Mengingatkan untuk Tetap Menaati Protokol Kesehatan dan Tidak Bersantai dalam Menjaga Pandemi

Situasi pandemi di Taiwan secara bertahap membaik, dan kasus-kasus lokal telah dikendalikan. Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) mengumumkan bahwa peringatan pandemi telah diturunkan ke Level 2 sejak 27 Juli. Dokter penyakit menular (感染科醫師) Huang Limin (黃立民) mengingatkan masyarakat bahwa tingkat cakupan vaksin di Taiwan masih 25%, dan masih ada jarak dari tingkat cakupan 80% penurunan populasi. Bahkan jika pasokan vaksin stabil, dibutuhkan setidaknya dua hingga tiga bulan untuk mencapai kekebalan. Ia mengimbau semua warga untuk tidak lalai atau bersantai dan hanya mengandalkan vaksin saja untuk mencegah pandemi. Tes rapid dan langkah-langkah pencegahan pandemi sehari-hari tetap harus dipertahankan.

Baca juga: Lihat! Ahli Gizi Merekomendasikan 3 Macam Diet untuk "Makan Sehat" selama Pandemi Covid-19

Huang Limin mengingatkan untuk tetap menaati protokol kesehatan dan tidak bersantai dalam menjaga pandemi. Sumber: NTU Hospital

Huang Limin, direktur Rumah Sakit Anak NTU (台大兒童醫院院長), mengatakan bahwa meskipun pandemi lokal secara bertahap membaik, akan tetapi tes rapid tetap harus dilanjutkan. Semakin cepat orang yang terinfeksi ditemukan akan semakin baik, dan nilai R0 (R0值) (angka reproduksi dasar) akan berkurang. Selain itu, penutupan perbatasan mencegah varian virus yang masuk, dan apakah warga benar-benar mengikuti langkah-langkah pencegahan pandemi dari CECC adalah kunci untuk mencegah gelombang pandemi berikutnya.

Baca juga: Majikan dan Agen Tidak Boleh Memaksa Pekerja Migran Untuk Divaksinasi Kementerian Tenaga Kerja: Pelanggaran Tindak Pidana Wajib Mendapatkan Hukum Pidana

Status siaga diturunkan tidak berarti bebas. Sumber: Liberty Times

Selain itu, walau status siaga pandemi telah diturunkan, itu bukan berarti bebas. Masyarakat tetap harus patuh pada protokol kesehatan dan tidak untuk bersantai. Ke depannya, apabila pasokan vaksin stabil, perlu waktu 2 hingga 3 bulan untuk mencapai sistem kekebalan tubuh yang baik. Pada saat yang sama, kita harus memperhatikan apakah ada varian virus yang masuk ke tubuh pasien dan bagi mereka yang memiliki hasil tes rapid positif harus memberi tahu petugas karantina secara jujur untuk menindaklanjuti proses karantina agar dapat berjalan dengan lancar.