Demi melindungi hak-hak dari 105.000 pekerja migran yang menetap di Taichung, Biro Ketenagakerjaan Pemerintah Kota Taichung (市府勞工局) mendirikan Pusat Layanan Konsultasi Pekerja Migran (外籍移工諮詢服務中心), yang mempekerjakan sejumlah penerjemah bahasa Thailand, Indonesia, Vietnam, dan Inggris. Selain berperan sebagai jembatan penghubung antara para pekerja migran dan atasan mereka, para penerjemah ini juga membantu para warga negara asing dalam menanggulangi masalah kehidupan, pekerjaan, mentalitas, serta dalam menyediakan pelayanan hukum gratis dan menyelesaikan perselisihan antara para pekerja migran dan majikan mereka.
Layanan Konsultasi Penerjemahan membantu membangun komunikasi antara pekerja migran dan majikannya. Sumber: Pemerintah Kota Taoyuan
Berita lainnya: Siaga Tingkat 3 Diperpanjang Hingga 12 Juli, Chen Shih-Zhong: Mari Bersatu Melawan Pandemi
Menurut perwakilan dari Biro Ketenagakerjaan Kota Taichung, sesuai dengan hukum ketenagakerjaan yang berlaku, baik pekerja migran yang datang ke Taiwan maupun yang berganti majikan harus menerima persetujuan dari Kementerian Ketenagakerjaan. Apabila pekerja migran ingin memutuskan kontrak dengan majikannya dan kembali ke negara asal atau tetap di Taiwan dan berganti majikan karena alasan lingkungan kerja yang tidak kondusif, penyakit, atau kondisi keluarga di negara asal, maka pegawai dari Pusat Layanan Konsultasi Pekerja Migran tidak hanya wajib untuk mendengarkan pendapat para pekerja migran, namun juga memberikan bantuan yang terbaik sesuai dengan hukum yang berlaku.
Bila ada pertanyaan lain, warga dipersilakan untuk menghubungi Pusat Layanan Konsultasi Warga Negara Asing. Sumber: foto diambil dari Shutterstock
Berita lainnya: Masa Standar Kewaspadaan Nasional Diperpanjang! Ini Kebijakan Kementerian Ekonomi Terhadap Supermarket dan Pusat Perbelanjaan
Selain itu, apabila ada keadaan di mana pihak majikan tidak dapat memberikan perawatan yang sepantasnya bagi pekerja migran yang berganti majikan dalam periode pergantian tersebut, maka hak dari pekerja migran yang terkait harus ditegakkan sesuai yang tertulis dalam pasal 46 ayat 1 sub-ayat 8 dan pasal 11 dalam Hukum Ketenagakerjaan, yang merumuskan tentang penetapan sementara warga negara asing (受聘僱從事就業服務法第46條第1項第8款至第11款規定工作之外國人臨時安置作業要點). Apabila terdapat kesulitan berkomunikasi antar pekerja migran dan majikannya yang dikarenakan perbedaan bahasa, selain mencari bantuan dari institusi ketenagakerjaan, kedua pihak juga dapat menggunakan layanan penerjemahan yang tersedia di Pusat Layanan Konsultasi Pekerja Migran.