Kelompok penipuan menggunakan kelompok media sosial untuk mempublikasikan metode transfer uang yang ilegal, yang hampir menyebabkan pekerja migran dari Vietnam ditipu. Untungnya, petugas supermarket memberi tahu polisi untuk menanganinya tepat waktu, dan berhasil menyelamatkan uang yang diperoleh dengan susah payah di Taiwan.
Seorang wanita Vietnam bermarga Nguyen datang ke supermarket dan berkata dia ingin membeli kartu poin permainan senilai NT$ 10.000 sekaligus. Jumlah yang begitu besar membuat petugas merasa aneh dan merasa bahwa dia sedang ditipu. Dia segera memberi tahu polisi untuk pergi ke tempat kejadian untuk memahami situasi. Polisi melalui penerjemah ponsel berkomunikasi dengan wanita bermarga Nguyen dan mencoba untuk mencegahnya melakukannya. Untungnya, wanita bermarga Nguyen akhirnya menyadari ada yang tidak beres, dan tidak jatuh dalam perangkap penipuan.
Artikel Lainnya : Program Menyerahkan Diri Bagi Imigran Ilegal Akan Berlangsung Hingga Akhir Juni Tahun Ini
Seorang polisi berkomunikasi dengan seorang wanita Vietnam bermarga Nguyen melalui penerjemah ponsel.
Sumber foto : Kepolisian
Nguyen berkata bahwa untuk mengirimkan uang ke Vietnam sangat susah. Oleh karena itu, dia melihat seseorang mempublikasikan di komunitas online bahwa ada cara sederhana dan cepat untuk mengirimkan uang. Polisi juga secara khusus mengingatkan Nguyen bahwa ini adalah cara yang umum digunakan oleh penipu. Anggota penipu ini sepertinya tahu bahwa mengirim uang ke negara asal, jadi mereka memanfaatkan kesempatan ini. Penipu melakukan penipuan dengan cara menyuruh korban untuk membeli poin permainan, dan secara palsu mengklaim bahwa mereka menggunakan poin tersebut untuk pengiriman uang. Kata polisi bahwa saat ini belum ada cara pengiriman uang melalui cara ini, semoga teman-teman buruh migran yang bekerja di Taiwan memperhatikan hal ini dan jangan sampai tertipu.
Artikel Lainnya : Pusat Pariwisata Pelabuhan Kaohsiung Resmi Dibuka Untuk Menyambut Kapal Pesiar Internasional Berwisata ke Taiwan
