img
:::

Tidak Ingin Rambut Semakin Memutih Saat Mewarnai? Para Ahli Memberitahu Anda Cara Memilih Pewarna dan Merawat Rambut!

Mewarnai rambut dianggap sebagai "kejahatan yang diperlukan" bagi semua orang (Foto/Dari Komunitas Dewasa).
Mewarnai rambut dianggap sebagai "kejahatan yang diperlukan" bagi semua orang (Foto/Dari Komunitas Dewasa).

Di jalanan sering terlihat orang muda mewarnai rambut mereka menjadi abu-abu putih, yang terlihat cukup modis. Namun, ketika kita melewati usia lima puluh dan rambut mulai memutih, kita harus memilih untuk mewarninya menjadi hitam. Ini adalah fenomena yang menarik! Baik untuk fashion maupun untuk menutupi rambut putih, mewarnai rambut adalah "kejahatan yang diperlukan" bagi setiap orang.

Pilih Produk Pewarna Rambut yang Aman
Produk pewarna rambut saat ini aman. Selama Anda memilih merek yang terkenal dan sah, bahan baku dan proses produksinya diawasi secara ketat dan sesuai dengan standar keamanan dan kebersihan kosmetik yang relevan. Selama frekuensi mewarnai tidak tinggi, kerusakan pada tubuh manusia terbatas. Namun, perlu diingat bahwa pewarna rambut dapat menyebabkan alergi kulit, yang perlu diwaspadai!

Tiga Jenis Utama Pewarna Rambut Komersial—Apakah Anda Telah Memilih yang Tepat?

Jenis Pertama: Pewarna Rambut Berbasis Tumbuhan Alami
Pewarna ini menggunakan tumbuhan sebagai bahan utama, seperti henna, indigo, chamomile, dll. Meskipun alami, mereka memiliki sedikit pilihan warna, efek pewarnaan yang buruk, dan durasi warna pendek, memudar dalam sekitar seminggu. Namun, banyak produk di pasar yang mengklaim "pewarna rambut berbasis tumbuhan" masih mengandung bahan kimia, jadi pastikan untuk memeriksa label bahan dengan cermat saat membeli!

Jenis Kedua: Pewarna Rambut Berlogam
Pewarna ini menggunakan senyawa logam (seperti perak, tembaga, dll.) bereaksi dengan keratin rambut untuk memberikan warna. Meskipun hasilnya alami, mereka tidak dapat sepenuhnya menutupi rambut putih, dan jika rambut rusak, warna akhirnya mungkin cenderung kuning atau hijau. Saat menggunakan produk ini, disarankan untuk memilih merek yang sah dan segera mencari perawatan medis jika ada ketidaknyamanan.

Jenis Ketiga: Pewarna Rambut Sintetis Kimia
Pewarna ini dapat dibagi menjadi "permanen" dan "semi-permanen" berdasarkan daya tahannya. Pewarna permanen bertahan sekitar tiga bulan, menawarkan berbagai pilihan warna, tetapi juga menyebabkan kerusakan paling besar pada kualitas rambut. Prinsipnya adalah menggunakan amonia untuk membuka kutikula rambut, memungkinkan pewarna masuk ke batang rambut. Pewarna semi-permanen lebih lembut, dengan hasil bertahan sekitar satu bulan.Pilih produk pewarna rambut yang aman (Foto/Dari Komunitas Dewasa).

Perawatan Rambut Setelah Pewarnaan
Para ahli menyarankan untuk menunggu setidaknya tiga bulan sebelum mewarnai lagi untuk melindungi kulit kepala dan kualitas rambut. Sebelum mewarnai, Anda dapat menggunakan krim penghalang kulit kepala untuk membentuk lapisan pelindung, mengurangi kerusakan dari pewarna pada kulit kepala. Selain itu, setelah mewarnai, pilih shampo dan kondisioner yang lembut untuk melindungi warna agar tidak pudar terlalu cepat.Perawatan rambut setelah pewarnaan sangat penting (Foto/Sumber: Canva)

Pengaruh Diet Sehari-hari
Ingin memperlambat proses rambut memutih? Diet sehari-hari juga sangat penting! Mengonsumsi lebih banyak sayuran hijau dan buah-buahan yang kaya antioksidan dapat membantu menghilangkan radikal bebas yang dihasilkan oleh pewarnaan, memperlambat proses pembentukan rambut putih.

Meskipun mewarnai rambut dapat langsung mengubah penampilan Anda, memilih produk yang tepat dan perawatan yang baik adalah kunci untuk kecantikan yang tahan lama! Segera pilih rencana pewarnaan yang sesuai dengan Anda, biarkan warna rambut Anda tetap cerah dan indah, serta tunjukkan kepercayaan diri Anda!

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading