【Berita Global untuk Penduduk Baru】Editor／Steven
Menurut CECC, Pada 9 Maret, Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) mengumumkan satu kasus baru penyakit coronavirus 2019 (COVID-19) yang dikonfirmasi di Taiwan. Kasus baru adalah seorang wanita Taiwan berusia 30-an. Dia mengunjungi Honduras untuk bekerja pada Mei 2019. Dia didiagnosis dengan COVID-19 di Honduras pada 6 Januari 2021. Wanita Taiwan itu kemudian dinyatakan negatif empat kali pada 16 Januari, 18 Januari 2021, 8 Februari 2021, dan 17 Februari 2021, masing-masing.
Berita lainnya : Pemerintah Kabupaten Miaoli Mengundang Para Imigran Baru ke Nanzhuang
CECC menunjukkan bahwa wanita tersebut kembali ke Taiwan pada 21 Februari. Dia tidak mengalami gejala apapun selama masa karantina. Dia menyelesaikan masa karantina pada 8 Maret, dan dia mengunjungi rumah sakit untuk mengikuti tes COVID-19 pada hari yang sama karena persyaratan kerja. Infeksi COVID-19 telah dikonfirmasi di laboratorium dalam kasus pada 9 Maret.
Berita lainnya : Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama 2021 Terbaru Setelah Dipangkas
CECC melaporkan bahwa total kumulatif 178.886 kasus terkait COVID-19 telah dilaporkan di Taiwan di mana COVID-19 telah ditutup di 176.442. Dari kasus yang dilaporkan ini, infeksi COVID-19 dikonfirmasi laboratorium pada 977 kasus. Dari 977 kasus yang dikonfirmasi, 861 dari luar negeri; 77 dalam negeri; 36 adalah anggota awak angkatan laut di atas kapal armada tempur Panshi; 2 adalah infeksi di pesawat terbang; 1 kasus memiliki sumber infeksi yang tidak diketahui; dan 1 kasus (Kasus # 530) telah dihapus (Kasus # 530 tidak ditujukan untuk pasien mana pun). Dari kasus yang dikonfirmasi, terdapat 10 kematian, dan 932 pasien telah dibebaskan dari isolasi, sedangkan 35 pasien lainnya masih dirawat di rumah sakit dalam isolasi.
