【Berita Global untuk Penduduk Baru】Editor／Steven
Menurut CECC, CECC mengonfirmasi 1 lagi kasus impor; pria Belanda ditemukan terjangkit COVID-19 setelah melakukan tes COVID-19.
Pada tanggal 23 Maret 2021, Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) mengumumkan satu kasus baru yang dikonfirmasi dari penyakit virus korona 2019 (COVID-19) yang diimpor di Taiwan. Kasus baru, Kasus # 1008, adalah seorang pria berusia lebih dari 20 tahun dari Belanda .
Pria Belanda itu pergi ke Taiwan untuk bekerja pada 8 Februari. Dia tidak mengalami gejala apa pun di Taiwan.
CECC menunjukkan bahwa pria tersebut menyelesaikan masa karantina pada tanggal 23 Februari. Karena persyaratan pekerjaan, dia mengunjungi rumah sakit untuk mengambil tes COVID-19, dan hasil tesnya negatif. Karena dia berencana untuk kembali ke Belanda, pria Belanda itu pergi ke rumah sakit lagi untuk menjalani tes, dan dia dinyatakan positif. Infeksi COVID-19 dikonfirmasi laboratorium dalam kasus pada 23 Maret (nilai CT 36; dia dites negatif setelah diberikan tes RT-PCR keesokan harinya, dan dia dites negatif untuk IgM dan positif untuk antibodi IgG).
CECC melaporkan bahwa total kumulatif 185.001 kasus terkait COVID-19 telah dilaporkan di Taiwan di mana 182.950 kasus COVID-19 telah ditutup. Dari kasus yang dilaporkan ini, infeksi COVID-19 dikonfirmasi laboratorium dalam 1007 kasus. Dari 1007 kasus yang dikonfirmasi, 891 diimpor; 77 adalah dari dalam negeri; 36 adalah anggota awak angkatan laut di atas kapal tempur cepat Panshi; 2 adalah infeksi pada pesawat; 1 kasus memiliki sumber infeksi yang tidak diketahui; dan 1 kasus (Kasus # 530) telah dihapus (Kasus # 530 tidak ditujukan kepada pasien mana pun). Dari kasus yang dikonfirmasi, terdapat 10 kematian, dan 969 pasien telah dibebaskan dari isolasi, dengan 28 pasien lainnya tetap dirawat di rumah sakit dalam isolasi.
