Pusat Komando Epidemi mengatakan hari ini bahwa epidemi di Eropa dan Timur Tengah telah berkembang. Untuk memperkuat peringatan pencegahan epidemi, Eropa Timur, Timur Tengah, Asia , dan Afrika Utara akan dijadikan negara epidemi dengan tingkat peringatan ke 3, semua penduduk diharapkan menghindari semua perjalanan yang tidak perlu ke area tersebut.
Pusat mengumumkan hari ini bahwa selain Iran, Hongaria, Republik Ceko, Polandia, Slovakia, Estonia, Latvia dan Lithuania, yang telah diumumkan menjadi negara wabah peringatan tingkat tiga, telah di umumkan ad 13 negara di Eropa Timur, 15 negara di Timur Tengah, dan 5 negara di Afrika Utara masuk keperingatan tingkat tiga.
epidemi pariwisata merekomendasikan untuk meningkatkan beberapa negara ke peringkat tiga adalah
Rusia, Belarus, Ukraina, Rumania, Bulgaria, Siprus, Serbia, Bosnia dan Herzegovina, Montenegro, Kosovo, Kroasia, Albania, Makedonia Utara, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Oman, Yaman, Kuwait, Bahrain, Yordania, Lebanon, Suriah, Irak, Israel, Turki, Afghanistan, Pakistan, Palestina, Mesir, Libya, Tunisia, Aljazair, Maroko, Georgia, Asia Warga negara, Armenia, Kazakhstan, Kirgistan, Tajikistan, Turkmenistan, Uzbekistan dan Mongolia,
dan yang memasuki negara di atas perlu melakukan karantina rumah selama 14 hari.
Pusat menunjukkan bahwa negara-negara di Eropa Timur, Timur Tengah, Asia Tengah, dan Afrika Utara memiliki hubungan dekat dengan negara-negara di wilayah Schengen. Banyak negara telah mengembangkan epidemi dan terletak di perbatasan Eropa, Asia, dan Afrika. Untuk memasuki pusat transportasi di Asia, meskipun kontrol perbatasan dan tindakan karantina telah diperkuat, Kasus terus terjadi ke negara lain, dan ada beberapa kasus masuk ke Taiwan. Pusat akan selalu memonitor dengan cermat perubahan situasi epidemi dan menyesuaikan ruang lingkup rekomendasi pariwisata kapan saja.
