:::

Kompetisi Bahasa Internasional Kota New Taipei Membuka Pendaftaran Untuk Bahasa Asia Tenggara!

Kompetisi Bahasa Internasional New Taipei City, mendorong anak-anak imigran baru untuk mendaftar.  (Sumber foto : Biro Pendidikan Kota New Taipei)
Kompetisi Bahasa Internasional New Taipei City, mendorong anak-anak imigran baru untuk mendaftar. (Sumber foto : Biro Pendidikan Kota New Taipei)
Berita Global untuk Penduduk Baru】Editor/王月兒 Sendy Wang

Dalam rangka mendorong minat dan motivasi siswa dalam mempelajari bahasa-bahasa Asia Tenggara serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendemonstrasikan hasil belajarnya, Biro Pendidikan Kota New Taipei akan mengadakan kelompok bahasa Asia Tenggara dan kompetisi bahasa internasional.

Periode pendaftaran adalah dari 1 hingga 30 Juni. Tujuh bahasa yang berpartisipasi termasuk Vietnam, Hindi, Thailand, Kamboja, Burma, Melayu, dan Filipina. Kompetisi akan dibagi menjadi "membaca kelompok" dan "bernyanyi kelompok". Tim pemenang akan menerima hadiah voucher NT$ 3.000.

Artikel Lainnya : Menceritakan Kisah di Taiwan Melalui Foto, Lomba Fotografi Pekerja Migran Dimulai !

Kompetisi Bahasa Internasional New Taipei City, kelompok kontestan bahasa Indonesia.

(Sumber foto : Biro Pendidikan Kota New Taipei)

Direktur Biro Pendidikan Kota New Taipei mengatakan bahwa kedepannya, "grup bahasa Jepang dan Korea" dan "grup bahasa Mandarin untuk siswa asing" akan ditambahkan untuk memberikan lebih banyak kesempatan kepada guru dan siswa untuk berpartisipasi.

Li Laquewei, staf pendukung pengajaran di New Taipei City, telah berkomitmen untuk mengajar bahasa Thailand sejak lama. Pada tahun 2022, dia akan membimbing dan berpartisipasi dalam Kontes Bahasa Asia Tenggara. Sorot mata yang penuh keceriaan, yang juga memberinya rasa pencapaian sebagai seorang guru, ia berharap dengan mengikuti kompetisi, motivasi siswa untuk belajar bahasa Thailand akan meningkat dan siswa akan diberikan lebih banyak kesempatan untuk menggunakan bahasa Thailand.

Kompetisi Bahasa Internasional New Taipei City, kelompok kontestan bahasa Vietnam.

(Sumber foto : Biro Pendidikan Kota New Taipei)

Li Laquewei juga menyebutkan bahwa dia akan menggunakan sepuluh menit sebelum kelas untuk menjelaskan arti dan isi bahasa Thailand kepada siswa dan membacakannya kata demi kata. Ketika siswa menghadapi kesulitan dan kurang motivasi dalam belajar bahasa Thailand, ia tidak hanya akan mendorong mereka, tetapi juga memanggil pada siswa untuk menjadikan kompetisi ini menjadi ajang yang menyenangkan seperti bermain game, menghadapi kesulitan bersama, dan menikmati pengalaman belajar bahas Thailand, serta percaya bahwa apa yang dipelajari tidak sia-sia dan akan berguna.

Artikel Lainnya : Peringanan Hukuman Bagi WNA Yang Telah Tinggal Melebihi Batas Masa Izin Tinggal

Berita Populer

回到頁首icon
Loading